A dream doesn't become
reality through magic; it takes sweat, determination and hard work – Colin Powell
Setiap manusia dilahirkan
dipastikan bila menginjak anak-anak selalu mempunyai keinginan ataupun impian
yang ada dalam pikirannya. Ya impian sesuatu hal yang membuat setiap manusia
melangkah dan melakukan sesuatu untuk menuju dan mencapai impian tersebut dengan
berbagai macam cara dan jalan yang dilakukan.
Pernyataan seorang mantan pejabat
tinggi militer Amerika diatas sedikit menjelaskan bahwa impian tidak akan
menjadi kenyataan yang dilakukan seperti sulap , akan tetapi dicapainya dengan tekad keringat
dan kerja keras.
Sebagai seorang seporter
sepakbola dari klub kebanggaan saya yaitu Persebaya Surabaya saya pun mempunyai
banyak impian untuk membuat klub ini mewujudkan impian saya ini. Hidup disaat
arus informasi dan media online yang begitu cepat membuat impian saya
menggunung dan semakin tinggi. Semua juga diakibatkan rasa cinta dan memiliki
saya ke Persebaya yang begitu kuat . Sebelum menuliskan mimpi ini saya akan
menduga dan yakin akan ada beberapa pendapat yang mengatakan saya gila , tidak
masuk akal dan terlalu berkhayal, walau pasti ada sedikit juga yang punya
impian seperti saya .
Beruntung sebelum saya gila
sendiri memikirkan impian ini ada beberapa teman bonek yang mau diskusi dan
menerima celotehan saya ini walaupun mungkin teman saya juga bingung. Biar saya
tidak bertambah gila berikut beberapa impian saya untuk Persebaya ku tercinta :
1. Persebaya
Building
Klub mempunyai
gedung tersendiri yang dikelola langsung oleh PT.Pengelola Persebaya Indonesia
dan dimiliki oleh PT.Persebaya Indonesia . Di gedung ini selain sebagai sekretariat
klub juga sebagai kantor pusat manajemen klub untuk menjamu klien dalam hal ini
pihak sponsor dan vendor lain yang bekerjasama dengan klub. Di gedung ini pula
ada Fans Shop sebuah took resmi yang menjual berbagai macam merchandise orisinal
klub di gandeng dengan coffe shop sebagai tempat ngumpul , diskusi ,temu dengan
pemain dan lainnya. Dibuilding ini pula di lantai atas bisa dilengkapi dengan
apa yang saya sebut sebagai “ Persebaya TV” dan “ Radio Persebaya” sebagai
media resmi terkait klub dan seporternya.
2.
Training
Ground dan Museum Persebaya
Sebuah klub yang professional
selayaknya memiliki area latihan yang representative juga yang bisa membuat
semua pemain dan staf pelatih merasa nyaman dalam berlatih. Komplek ini
nantinya dimiliki Persebaya dengan fasilitas modern seperti lapangan latihan ,
Lapangan sintetis indoor ,kolam renang,ruang gym,sport science,Bis team, bahkan
ada semacam gedung entertainment yang digabung dengan mess pemain. Disini pula
bisa dijadikan salah satu ruangan menjadi museum tempat menyimpan semua memorabilia
sejarah panjang Persebaya yang ditata sedemikian rupa sehingga dengan
sendirinya barang itu bisa menceritakannya sendiri. Komplek ini nanti bisa “dijual”
ke seporter klub atau masyarakat umum yang mau berkunjung dengan tajuk “
Persebaya Tour” dengan titik awal dan akhir tour dari Persebaya Building yang
disitu nanti di akhiri dengan maksud peserta tour membeli berbagai macam
souvenir klub di Fans Shop tadi.
3.
Tiket
Box dan Sistem Zona Tiket
Musim 2011/2012
Persebaya telah memulai penjualan tiket dengan model tiket box dan online yang
bekerja sama dengan kurang lebih 10 tempat. Ini sudah sangat baik dan perlu
dikembangkan lagi dengan berbagai inovasi untuk lebih member kenyamanan dan
ketertarikan seporter membeli di tiket box. Sayang musim ini 2013/2014 sistem
tiket box dihilangkan oleh manajemen klub yang saya sampai sekarang belum dapat
jawaban kenapa sesuatu yang baik tidak diteruskan. Kembali ke impian saya jika
tiket sudah memakai tiket box lagi, maka system zona tiket di dalam stadion
seharusnya mulai diterapkan. Selama ini yang sudah ada itu hanya VIP,Utama dan
Ekonomi. Mimpi saya untuk yang Ekonomi bisa di bagi sektor Timur,Utara dan
Selatan. Secara pandangan tribun timur itu sama dengan VIP seharusnya tiket
lebih diatas yang Selatan atau Utara dan di bawah harga tiket Utama. Yang
berikutnya adalah system tiket terusan baik VIP,Utama dan Ekonomi dengan
fasilitas proposional. Tidak perlu malu mencontoh klub lain. Impian saya
pemilik tiket terusan VIP mendapatkan jersey home/away beserta tanda tangan
seluruh pemain dan berkesempatan foto bareng seluruh pemain klub , untuk Utama
bisa diberi souvenir orisinal klub dan bertemu dengan pemain sehabis game
secara bergantian di setiap laga home. Untuk Ekonomi mendapatkan souvenir orisinal
juga.
4.
Media
online / web dan Social Media
Sebagai klub besar
dan prestasi hebat sangat janggal kiranya Persebaya tidak mempunyai sebuah
situs web resmi dimana media itu bisa memuat berbagai informasi resmi klub baik
tentang pemain,official dan perkembangan klub baik di lapangan ataupun diluar
lapangan. Begitu juga bisa dipakai sebagai media atau tampilan berbagai macam
sponsor yang bekerjasama dengan klub. Selain tempil di jersey klub dan semua
apparel klub logo sponsor bisa tampil 24 jam di situs resmi klub,. Ini akan
sangat menarik investor apalagi kalau tingkat kunjungan web per harinya sangat
tinggi,ini potensi besar yang belum dimanfaatkan dan menjadi impian saya selama
ini. Untuk sesuatu yang cepat dan pendek bisa memanfaatkan jejaring social twitter
seperti yang banyak dilakukan klub besar dunia bahkan klub lokal Indonesia. Dan
media ini dikelola secara professional bukan asal punya dan sambilan saja.
Situs dan akun twitter nanti juga bisa dipakai sebagai toko online yang
melayani pembelian merchandise resmi secara online.
Ya
inilah sebagian mimpi saya akan Persebaya ke depan. Semua orang pasti punya mimpi, tapi hanya
orang-orang tertentu yang mampu membawa mimpinya itu menjadi nyata, merekalah
orang yang fokus, tak kenal menyerah dan mau terus belajar ke semua pihak baik
dengan membaca,berguru ataupun inovasi sendiri. Dan merekalah yang akan membuat
perubahan besar yang revolusioner dan penuh kreatifitas dan penuh dedikasi di
bidang yang dikuasainya untuk mewujudkan impian besar menuju kenyataan.
Diperlukan
kesabaran dan keuletan mewujudkan mimpi ini dan saya akan memulainya semampu
saya dan saya siap membantu sesuai kemampuan saya untuk mimpi saya ini. Ini
mimpi besar yang hanya bisa diwujudkan dengan kerja keras secara bersama – sama
seluruh stakeholder Persebaya dan mencintai Persebaya secara utuh.
Dengan
semangat Satu Bonek Satu saya yakin impian saya akan terlaksana walau nanti
mungkin saya sudah tidak ada setidaknya saya pernah menuliskan impian saya ini
agar dibaca anak cucu kita nanti.
Untuk
penutup ada satu ungkapan yang saya lupa entah dari mana “manusia tanpa impian, adalah jasad tanpa kafan”
Persebaya Emosi Jiwaku
No comments:
Post a Comment